Jumat, 06 Juli 2018

Audiensi Lanjutan Belum Sentuh Poin Transparansi

Unswagati, Setaranews.com – Pada hari Kamis (5/7) audiensi lanjutan terkait transparansi di Kampus Biru yakni julukan untuk Unswagati digelar. Terjadi pemandangan yang tidak biasa di Ruang Rapat Rektorat yang tepatnya berada di Kampus Utama Universitas Swadaya Gunung Jati (Unswagati) Cirebon. Pasalnya ruangan tersebut dipadati oleh mahasiswa perwakilan dari seluruh Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa).

Audiensi kali ini berjalan tanpa kehadiran Mukarto Siswoyo selaku Rektor Unswagati karena harus menghadiri acara yang tidak bisa ditinggalkan. Meski begitu audiensi masih bisa dihadiri oleh Wakil Rektor tiap-tiap bidang I, II, III dan IV.

Tiap-tiap wakil rektorat menyampaikan hal-hal yang dirasa perlu disampaikan mahasiswa siang itu. Seputar kerja sama nasional hingga internasional, struktural terbaru rektorat dan informasi akreditasi. Sayangnya, mahasiswa merasa sepakat bahwa apa yang telah disampaikan pihak rektorat tidak menyentuh poin-poin  transparansi yang pernah disepakati pada audiensi pertama pertanggal 19 April 2018 lalu.

Baca :Rektor Klarifikasi Tuntutan Mahasiswa, Siap Transparansi

“Apa yang disampaikan pihak rektorat hanya sebatas koordinasi dan sosialisasi. Sama sekali tidak ada penjelasan yang menjawab poin-poin transparansi yang telah disepakati sejak awal,” papar Anna mahasiswa Ekonomi yang disepakati mahasiswa lainnya.

Menurutnya tidak adanya trust dalam diri mahasiswa karena pihak Universitas tidak pernah membuat sebuah sistem transparansi yang jelas kepada mahasiswanya.

“Mahasiswa tidak pernah dilibatkan. Jadi jangan salahkan kalau banyak spekulasi negatif terhadap Universitas. Sistem transparansi yang jelas kepada mahasiswa perlu dibuat untuk meningkatkan trust mahasiswa dalam kehidupan berkampus.” Lanjutnya.

Sementara itu dalam sesi diskusi mahasiswa kembali mempertegas mekanisme alur dana kemahasiswaan, alur dana pembangunan dan sistem transparansi yang jelas.

Pihak rektorat pun berjanji akan memenuhi permintaan mahasiswa dalam sesi audiensi lanjutan berikutnya.

“Berhubung waktu yang terbatas dan tidak bisa semua permasalahan kita bahas sekarang. Masih ada lain waktu untuk bersama-sama membahasnya.” Tutup Ipik Permana selaku Wakil Rektor III.

Audiensi pun ditutup tepat pada pukul 15.30 WIB dan sesuai janji pihak rektorat audiensi berkala akan terus digelar. (Fiqih).

Baca Berita Lainnya : Rektorat Penuhi Janjinya Gelar Audiensi Bersama Ormawa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar