Senin, 21 April 2014

Debu Beraksi di Kampung Bima Cirebon

Cirebon - SetaraNews.com, – Debu mengadakan acara musik Mini Konser  Debu and Friends di rumah makan Kampung Bima tadi malam (21/4/2014).

Acara yang dimulai pukul 17.00 – 23.00 di awali dengan presentasi oleh personil Debu mengenai bisnisnya berupa obat yang berasal dari Amerika. Menurut Mujahid, salah satu personil Debu, selain menyukai musik, beberapa personil Debu seperti Mustofa menyukai bisnis.

“Sedikit demi sedikit membangun suasana asik selain musik meski dengan tujuan bisnis.” Ujar Mustofa.

Selain bisnis obat, adapun Umroh bareng Debu yang akan dilaksanakan Desember mendatang, “Tahun baru nanti Debu bersama rombongan umroh serta komunitas disana akan mengadakan makan besar di Istanbul di lanjutkan dengan konser kami” ujar Mujahid, salah satu personil.

Grup Musik asal Jerman ini akan tampil di lima kota dalam bulan ini, Cirebon merupakan kota pertama dari lima kota di Indonesia yang akan di kunjungi. Menurutnya, acara seperti ini akan diadakan setiap bulan di Cirebon.

Acara tersebut dihadiri oleh band – band dan komunitas dari Cirebon seperti Makaruns, True Romancetone, KPSDC (Keluarga Pelaku Seni Desain Cirebon), dan masih banyak lagi yang ikut memeriahkan acara ini.

Malam tadi, Debu menyanyikan 7 lagu yang ditutup dengan lagu yang berjudul “jangan duduk”. Sesuai dengan judulnya, penonton kemudian diminta untuk jangan duduk dan bernyanyi bersama.

Mustofa juga menutup acara dengan berkomentar bahwa penampilan band – band dari Cirebon sangat bagus, “Saya suka keliling dan yang paling bagus di Cirebon.”

Sabtu, 19 April 2014

Hati-hati, Jalan Tol Cirebon - Brebes Masih Berlubang

Cirebon - SetaraNews.com, Jalan Tol Kanci (Cirebon) ke Pejagan (Brebes) yang berada di kabupaten Cirebon penghubung antara Jawa Tengah dan Jawa Barat kini kondisinya masih rusak. Nampak di beberapa kilometer masih berlubang karena masih dalam perbaikan.

Berdasarkan pantauan SetaraNews pada Jumat (18/4), nampak di kilometer 266 masih terdapat tanda peringatan kondisi jalan yang sedang dalam perbaikan.

Pengendara harus berhati-hati saat melaju di jalan tol ini, karena di sisi jalan masih dalam perbaikan. Salah satu pengguna jalan, Sidqon Maulana (22) warga asal Palimanan Cirebon kepada SetaraNews mengatakan, "Tol Bakrie seharusnya dikelola oleh Jasa Marga saja, daripada seperti itu. Sepi karena tarif terlalu mahal dan jalanannya membuat rusak kendaraan." ujarnya.

Senada dengan Sidqon, Wiantoro (22) asal Klangenan Cirebon berharap agar pemerintah ikut menangani masalah jalan tol yang rusak.

"Seharusnya pemerintah lebih bijak menyikapinya dan mengurus permasalahan jalan tol yang rusak." sarannya.

 

Rabu, 16 April 2014

Mahasiswa KKN Sampaikan Loka Karya Mini ke Camat Dukupuntang

Cirebon - SetaraNews.com, Mahasiswa Universitas Swadaya Gunung Jati yang mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) gelombang II tahun 204 sampaikan laporan kegiatan selama KKN dari tiap desa di kantor kecamatan Dukupuntang, kabupaten Cirebon pada Rabu lalu (16/4).

Laporan tersebut disampaikan oleh masing-masing koordinator dari setiap desa, yakni; Wiantoro dari desa Cisaat, Arif dari desa Cangkoak, Rudianto dari desa Cipanas, Ridwan dari desa Girinata, Nita dan Rizal dari desa Kepunduan, Agus Susanto desa Kedondong Kidul dan Hendriwanto dosen pengawas lapangan dari desa Kedondong Kidul.

Isu lingkungan di wilayah kecamatan Dukupuntang sangat kompleks, ada beberapa masalah lingkungan yang masih belum bisa diatasi oleh mahasiswa KKN.

Wiantoro mengatakan, "Ada beberapa masalah yang saat ini belum terpecahkan, seperti lingkungan. Kaitannya dengan tempat pembuangan sampah akhir yang belum tersedia." ungkapnya.

Sementara itu, Camat Dukupuntang yang mewakilinya Sukanan turut berterimakasih kepada mahasiswa yang telah mengikuti kegiatan kuliah kerja nyata di wilayahnya.

"Saya ucapakan terimakasih kepada adik-adik mahasiswa (Unswagati), semoga kegiatan KKN bermanfaat bagi masyarakat, dan juga bagi mahasiswa." ungkapnya

Ia mengungkapkan bahwa Indeks Pembangunan Manusia di kabupaten Cirebon cukup rendah pada tingkatan Provinsi, dan berharap dengan kegiatan KKN ini dapat sedikit membantu masalah pendidikan, kesehatan, dan ekonomi masyarakat di kecamatan Dukupuntang.

Hak Mabim Belum Terpenuhi, Mahasiswa FISIP Gelar Aksi

Unswagati - SetaraNews.com, Segelintir mahasiswa tingkat satu Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) siang tadi (16/4) menggelar aksi tepat d idepan gedung Fakultas Hukum dan Fisip Kampus III Universitas Swadaya Gunung Jati.

Mereka menuntut haknya dalam masa bimbingan mahasiswa (Mabim) periode 2013 kepada Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) sebelumnya serta panitia Mabim.

Koordinator lapangan saat itu Ilham Rianto menyerukan kepada mahasiswa tingkat satu yang lain yang juga mengeluhkan prosesi mabim 2013 lalu untuk ikut turun bersama dalam aksi. Ilham juga sempat memanggil Pengurus BEM tahun lalu untuk konfirmasi tekait perkara yang diaksikanya.

“Untuk panitia Mabim saya minta keluar, kami minta hak kami.” teriak Ilham dengan Pengeras suaranya.

Beberapa perkara yang dituntut sebagaimana ditulis dalam selebaran yang dibagkan ialah sebagai berikut :

  1. Tuntaskan kewajiban pengurus BEM sebelumnya selaku panitia Mabim FISIP 2013

  2. Menuntut ketua BEM rezim sebelumnya dan seluruh panitia Mabim 2013 untuk segera mengembalikan sisa dana mabim yang dibayar oleh mahasiswa baru.

  3. Tuntaskan permasalahan kaos mabim sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat pada tanggal 6 Januari 2014.


Aksi yang digelar sekitar pukul 12.00 itu berakhir saat wakil dekan tiga Khaerudin meminta mahasiswa berhenti melakukan aksi dan dilanjut dengan audiensi dengan pihak Dekanat.

Selasa, 15 April 2014

Bupati Cirebon Wajibkan Berbahasa Cirebon Setiap Kamis

Cirebon - SetaraNews.com, Bupati Cirebon yang baru saja dilantik 19 Maret lalu. Sunjaya Purwadi mengeluarkan sebuah peraturan wajib berbahasa Cirebon setiap Kamis di minggu pertama dan ketiga setiap bulanya. Hal itu diyakinkan dengan beredarnya surat edaran pada 10 April lalu bernomor 434/849/Huk yang berisi tentang peraturan Berbahasa Cirebon Kromo inggil (Bahasa Halus).

Peraturan baru ini untuk sementara waktu berlaku untuk segenap jajaran pemerintahan di seluruh kabupaten Cirebon. Dari Bupati, Anggota Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cirebon hingga Kuwu dan perangkat Desa.

Selain yang disebut diatas, Guru dan Siswa juga diwajibkan menggunakan bahasa Cirebon setiap Kamis pertama dan ketiga. Hal ini bertujuan agar masyarakat Cirebon memiliki rasa bangga terhadap daerahnya sendiri.

“Bahasa  Cirebon diberlakukan dalam kegiatan belajar mengajar pendidikan bahasa, sastra, dan budaya Cirebon. Baik peserta didik disetiap jenjang, baik formal maupun informal. Sesuai kurikulum muatan lokal (Mulok).” ujar Sunjaya pada Wartawan Senin (14/4) kemarin.

Meski begitu, Sunjaya tidak mewajibkan peraturan tersebut pada warga kabupaten Cirebon yang berlatar belakang suku Sunda. Warga sunda dalam hal ini diberi keluwesan.

“Orang Beber misalnya, silahkan saja pakai bahasa Sunda. Mereka itu bagian dari keragaman di tanah Cirebon.” Pungkas Bupati ke 32 Cirebon itu.

Sabtu, 12 April 2014

Penarikan KKN Unswagati 17 April 2014

Cirebon - SetaraNews.com, Penarikan mahasiswa yang sedang mengikuti Kuliah Kerja Nyata Tematik Posdaya tahun 2014, akan dilaksanakan pada hari Kamis 17 April 2014.

Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Swadaya Gunung Jati Jimmy Hasoloan, kepada SetaraNews menyampaikan mengenai penarikan mahasiswa KKN Unswagati, "Tanggal 17 April." katanya (12/2).

Adapun mengenai mekanisme penarikan di setiap desa akan disesuaikan oleh Dosen Pengawas Lapangan masing-masing.

"Tanggal 17 April oleh DPL masing-masing." tambahnya.

Kegiatan KKN Tematik Posdaya tahun 2014 ini sendiri diikuti oleh 75 kelompok, dengan rata-rata perkelompok sebanyak 20 mahasiswa yang merupakan wujud nyata aplikasi tri dharma perguruan tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat.

Jumat, 11 April 2014

Pengaruh Film Terharap Budaya Bangsa

Opini - SetaraNews.Com - Seiring dengan perkembangan zaman nilai-nilai budaya dalam masyarakat Indonesia terus berubah begitu juga dengan perkembangan film di Indonesia.

Erat kaitannya hubungan antara film dengan budaya. Mengapa? Karena film dan budaya bersifat timbal-balik. Budaya mempengaruhi film dan sebaliknya film juga dapat mempengaruhi budaya.

Film merupakan cerminan masyarakat karena di satu pihak film itu sendiri sebagai media. Budaya yang ada pada masyarakat disajikan melalui film yang dibuat. Akan tetapi budaya negatif bangsa Indonesia tak lepas dipengaruhi oleh film. Kepercayaan sebagian masyarakat terhadap film yang mengangkat mitos dan horor, tindakan kekerasan, serta gaya hidup hedonisme karena pengaruh oleh film yang ditonton.

Sayangnya pembentukkan budaya di Indonesia seperti cinta tanah air hanya sebagai slogan atau semboyan. Ironisnya masyarakat kita lebih bangga terhadap hasil karya bangsa asing. Faktanya bahwa masyarakat cenderung menggemari film asing, dibanding film bangsa sendiri. Masalah ini terletak pada film yang disajikan di Indonesia sering mempertontonkan budaya yang tidak mendidik.

Alangkah baiknya jika film yang diproduksi oleh bangsa Indonesia seyogianya turut bertanggung-jawab menanamkan nilai-nilai budaya lebih positif seperti mengangkat budaya kemandirian, ketekunan, keanekaragaman tradisi, serta toleransi antar suku-ras-agama.

Dengan begitu selain masyarakat kita dapat mengapresiasikan film-film Indonesia, juga dapat memperoleh manfaat yang besar dalam membangun nilai-nilai budaya kearah yang lebih positif.

Rabu, 09 April 2014

Puisi: Berharap 'Nyaman' Tanpa Terbelenggu

Terbelenggu

Oleh: Wulan Ismariyani

Terdiam

Hening dan merenung

Lucu Rasanya

Tak pernah ada kata suka

Tak pernah ada rasa sayang

Apalagi kata sayang

Apalagi kata cinta

Lalu apa arti kita selama ini?

 

Saling memberi tanpa perlu meminta

Memahami tanpa perlu penjelasan

Mengasihi tanpa perlu suatu ikatan

Terkadang aku berharap lebih

Menanti sebuah kepastian dan ikatan

Tapi, bukankah ini lebih baik?

 

Bukankah ikatan hanya membuat kita terpaku oleh keterbatasan?

Bukankah ikatan hanya membuat kita terbelenggu

Oleh berbagai macam aturan?

Maka untuk saat ini, aku merasa cukup

Dengan aku, kamu dan kenyamanan ini

Namun, entah nanti..

'Money Politik' dan Golput Masih Warnai Pemilu 2014

Cirebon - SetaraNews.com, Pemilihan umum (Pemilu) legislatif yang serentak diselenggarakan hari ini (9/4) ternyata masih diwarnai dengan tindak money politik. Hal tidak terpuji itu masih dijumpai di sejumlah tempat, termasuk di Cirebon.

Sejumlah Calon legislatif dengan diam-diam maupun terang-terangan menyebar amplop yang berisikan sejumlah uang dan kartu nama identitas Caleg pengirim tersebut.

Hal demikian disampaikan Yeni, Pemilih asal Kabupaten Cirebon tersebut, mengaku menerima serangan fajar pagi tadi saat hendak menuju Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menggunakan hak pilihnya.

“Ada yang kasih saya uang di amplop, isinya Cuma Rp10.000  malah ada juga yang Rp5000. Saya sih ambil-ambil aja. Tapi masalah nyoblos siapa itu rahasia.” Ujarnya saat ditemui SetaraNews pagi tadi.

Selain Money Politik, masyarakat yang tidak menggunakan hak pilihnya atau yang akrab disebut Golongan Putih (Golput) juga masih marak di Pemilu tahun ini. Seperti halnya Ade, Warga asal Kecamatan Pabuaran ini mengaku enggan memilih karena tidak tahu akan mencoblos siapa.

“Saya ga ngerti mau nyoblos siapa. Banyak yang umbar janjinya saja, jadi lebih baik Golput.” Kata Ade.

Pemilu legislatif ini adalah kali ke 11 diselenggarakan di Indonesia. Sebanyak 6608 Caleg dari 12 Partai politik berebut suara untuk mendapat kursi di parlemen.

Selasa, 08 April 2014

Dibuka Pendaftaran Beasiswa untuk Dosen dan Tenaga Kependidikan

Jakarta - SetaraNews.com, Sekarang Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) sedang membuka program beasiswa untuk Pendidikan Pascasarjana Dalam Negeri (BPP-DN) bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan.

Pembukaan pendaftaran penerima beasiswa ini mulai dari tanggal 31 Maret 2014 jam 23:59 WIB hingga 30 Mei 2014 jam 23:59 WIB. Adapun syarat utama calon penerima beasiswa ini adalah :

  1. Bagi pelamar BPP-DN Dosen wajib memiliki NIDN dan berstatus Dosen Tetap dan Aktif pada Perguruan Tinggi di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

  2. Bagi pelamar BPP-DN Tenaga Kependidikan harus berstatus Pegawai Tetap pada PTN dilingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada Kopertis dan Ditjen Dikti.


Pendaftaran untuk mendapatkan beasiswa ini sendiri dilakukan secara online ke sistus beasiswa.dikti.go.id/bppdn Bagi Anda yang masih bingung mengenai informasi beasiswa ini, dapat menghubungi Dikti melalui e-mail ke: bpps@dikti.go.id (non-teknis/kebijakan) dan
bppdn.dikti@gmail.com (teknis pendaftaran) atau lewat media sosial Twiiter : @bppdndikti.

Besok, Rakyat Indonesia Tentukan Wakilnya

Cirebon - SetaraNews.com, Pemilhan umum (Pemilu) legislatif akan dilaksanakan besok serentak di seluruh Nusantara. Ini adalah kali ke 11 Indonesia mengadakan Pemilu legislatif. Tahun 1955 adalah kali pertama Indonesia mengadakan pemilu dan belum ada pemilihan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) seperti sekarang.

Sebanyak 12 Partai politik nasional dan 3 Partai lokal Aceh akan bersaing mendapat kursi untuk anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) DPR Daerah Provinsi (DPRD Provinsi) dan DPRD Kota/Kabupaten.

Untuk kabupaten Cirebon jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) yanng memiliki hak suara sebanyak 1.745.059 pemilih (881.257 laki-laki dan 863.802 Perempuan) yang terbagi di 4.425 Tempat Temungutan Suara (TPS) dalam tujuh Dareah Pemlihan (Dapil) *sumber : Data KPU Kab.Cirebon *Sumber KPUD Jawa Barat

Sedangkan untuk kota Cirebon sendiri jumlah DPT tersebar di tiga Dapil. 117.184 untuk pemilih laki-laki. 118.390 untuk pemilih perempuan sehingga berjumlah 235.574 yang akan memilih di 649 TPS diseluruh Kota Cirebon *Sumber KPUD Jawa Barat

Dalam ruang lingkup yang lebih luas. Di Indonesia terdaftar calon pemilih tetap sebanyak 186.612.255 pemilih, yang dibagi kedalam 34 Provinsi 497 kabupaten atau kota, 6.980 kecamatan, serta 81.034 desa dan kelurahan. Jumlah 186.612.255 pemilih tetap itu akan mencari nama baik dari 6.608 orang Caleg untuk kursi DPR RI yang diperebutkan di 77 daerah pemilian.

Dikti: Deadline Izin & Akreditasi PT 10 Agustus 2014

Jakarta - SetaraNews.com, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi kembali menyosialisasikan mengenai pengajuan izin penyelenggaraan perguruan tinggi dan akreditasi institusi pada hari ini (8/4) melalui surat online.

Melalui Kopertis4, mereka menyampaikan surat Edaran Dirjen Dikti Nomor 194/E.E3/AK/2014 tanggal 25 Februari 2014 perihal izin Penyelenggaraan dan Akreditasi Institusi. Mengingat  pengundangan Undang-undang Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.

Berdasarkan Pasal 97 huruf a UU No. 12 Tahun 2012, izin pendirian Perguruan Tinggi dan izin penyelenggaraan Program Studi yang sudah diterbitkan sebelum tanggal 10 Agustus 2012 dinyatakan tetap berlaku.

Berhubung izin pendirian Perguruan Tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat 1 di atas tetap berlaku maka berdasarkan pasal 60 ayat 4 UU No. 12 Tahun 2012, Perguruan Tinggi yang telah memperoleh izin pendirian sebelum tanggal 10 Agustus 2012 sebagaimana dimaksud pada angka 1 dan izinnya masih berlaku serta Perguruan Tinggi tersebut belum terakreditasi, dinyatakan memenuhi standar minimum; kreditasi sampai dengan tanggal1 0 Agustus 2014.

Setelah tanggal 10 Agustus 2014 sebagaimana dimaksud pada angka 3 terlampaui, tetapi Perguruan Tinggi tidak mengajukan surat permohonan akreditasi ulang kepada BAN-PT, izin pendirian Perguruan Tinggi tersebut dicabut.

Agar lebih jelas lagi mengenai surat tersebut, download disini.

Sabtu, 05 April 2014

Asik, Sekarang Mahasiswa Bisa Membina Desa Lewat PHBD

Jakarta - SetaraNews.com, Ada kabar gembira bagi mahasiswa Indonesia, demi meningkatkan penerapan tri dharma perguruan tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat. Kini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, menyelenggarakan Program Hibah Bina Desa (PHBD).

Melalui surat yang diterbitkan oleh Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah 4, mengenai Undangan proposal Program Hibah Bina Desa (PHBD) Bagi Organisasi Kemahasiswaan 2014. Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Dikti Kemdikbud kembali mengundang berbagai bentuk organisasi mahasiswa, baik Ikatan Organisasi Mahasiswa Sejenis (IOMS), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), maupun Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), untuk mengikuti program hibah bina desa tahun 2014.

Program ini sendiri bertujuan untuk memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk berperan aktif dalam pembangunan, melalui program pengabdian kepada masyarakat. Bagi organisasi mahasiswa yang tertarik, silakan akses ke www.phbd.dikti.go.id  sebelum tanggal 19 April 2014. Ketentuan lebih lanjut, dapat dilihat dalam situs Dikti.

 

Tahun Ini Ada 7 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Baru di Indonesia

Jakarta - SetaraNews.com, Presiden Republik Indonesia; Susilo Bambang Yudhoyono meresmikan tujuh Perguruan Tinggi Negeri (PTN) baru di Indonesia pada beberapa waktu yang lalu. Didampingi Wapres Boediono, SBY juga meluncurkan ‘Indonesia Presidential Scholarship’ atau Beasiswa Presiden Republik Indonesia (BPRI) di Istana Negara, Jakarta.

PTN tersebut adalah Universitas Teuku Umar (Aceh Barat), Universitas Tidar Magelang, Universitas Siliwangi (Tasikmalaya), Universitas 19 November (Kolaka), Politeknik Negeri Subang, Politeknik Negeri Ketapang, dan Politeknik Tanah Laut, Tanah Laut (Kalsel).

Di sisi lain BPRI ini, dijalankan oleh LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan), dan data terakhir jumlah penerima BPI sudah ada sekitar 1.500 orang. Anggaran untuk dua jenis program beasiswa itu adalah Rp 500 miliar per tahun. Dana itu merupakan bagian dari hasil pengelolaan dana abadi pendidikan yang berjumlah Rp 15 triliun lebih.

BEM FH Unswagati Audiensi dengan Komisi Yudisial RI

Jakarta - SetaraNews.com,  Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Swadaya Gunung Jati mengadakan Kegiatan Audiensi dengan Komisi Yudisial Republik Indonesia pada Jumat (4/4), yang bertempat di Kantor Pusat Komisi Yudisial  Jalan Kramat Raya Nomor 57 Jakarta Pusat.

Dalam acara ini diikuti oleh 61 Mahasiswa Fakultas Hukum Unswagati yang terdiri dari 40 mahasiswa yakni perwakilan tiap kelas dari semester 2 hingga semester 6, yang dimana setiap kelasnya mendelegasikan 2 orang Mahasiswa lalu 21 orang Mahasiswa perwakilan dari BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) dan DPM (Dewan Perwakilan Mahasiswa) Fakultas Hukum Unswagati.

Menurut Ketua Pelaksana saat ditemui di Sekretariat Lpm Setara yakni saudara Faldi Priyatna menuturkan bahwa.

"Acara ini merupakan Program Kerja BEM Fakultas Hukum dari Divisi Keilmuan dan Penelitian".

Tema yang dibahas dalam acara ini adalah Peran dan Fungsi Komisi Yudisial dalam Merespon Permasalahan Kehakiman saat ini.

Acara di gedung Komisi Yudisial sendiri dimulai pukul 08.30 WIB hari Jumat tanggal 04 April 2014, turut hadir pula pemateri dari Komisi Yudisial Bapak Prof. Dr. Eman Suparman, S.H., M.H yang menjabat sebagai Ketua Bidang Pengawasan Hakim dan Investigasi Komisi Yudisial RI. Dalam kegiatan Audiensi ini Prof.Dr.Eman Suparman,S.H.,M.H mengatakan untuk Hakim saat ini secara kesejahteraannya dapat dikatakan layak, karena gaji hakim sudah dikatakan cukup.

Adapun beberapa penanya yang menanyakan terkait independensi Hakim Agung yang diajukan Komisi Yudisial ke DPR, Prof. Dr. Eman Suparman, S.H., M.H menjawab Komisi Yudisial tentunya sangat ketat dalam menmyelidiki Calon Hakim Agung, dan Komisi Yudisial pun berperan aktif dalam merespon perilaku hakim.

"Jadi, Komisi Yudisial sudah sangat selektif ketika mengajukan Calon Hakim Agung ke DPR. Walaupun banyak perseposi mengatakan Hakim Agung masih dapat dikatakan Produk Politik." ujar Faldi

Kamis, 03 April 2014

Meneg BUMN: Tol Atas Laut Cirebon-Semarang Sangat Mungkin

Jakarta - SetaraNews.com, Dahlan Iskan sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meminta BUMN Karya agar segera membereskan kajian terkait pembangunan tol diatas laut yang akan melintasi Cirebon sampai Semarang

"Saya minta konsorsium BUMN fokus pada penyelesaian kajian, setelah itu kita minta izin kepada PU," ujar Dahlan, seperti dilansir Antara setelah Rapat Pimpinan Kementerian BUMN, di Gedung BRI, Jakarta, Rabu (2/4).

Dahlan yakin jika tol yang akan dibangun sepanjang 200 kilometer sangat mungkin dibangun sekaligus memutus ketidak yakinan beberapa pakar.

"Sangat mungkin. Tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini, asalkan dikerjakan sungguh-sungguh," kata mantan Direktur Umum PLN itu.

Ia juga menilai yang terjadi di jalan Pantura saat ini memiliki banyak permasalahan, maka tol diatas laut sangat mendesak.

"Problem jalur Pantura hingga kini adalah kepadatan yang luar biasa, yang menghiasi media cetak dan televisi," tambahnya

Nantinya proyek tol atas laut Cirebon-Semarang ini akan dipimpin oleh PT Jasa Marga Tbk dan akan melibatkan 19 perusahaan dari perbankan, perusahaan pembiayaan sampai konstruksi.

"Konsorsium akan dipimpin PT Jasa Marga Tbk," ungkapnya.

Pembangunan tol ini  akan mulai di garap pada tahun 2015 dan diperkirakan menghabiskan ongkos sebesar Rp90 Triliun.

Rabu, 02 April 2014

Waspada, Sisa Tsunami dari Chile Sampai ke Indonesia Besok Pagi

Jakarta - SetaraNews.com, Waspada, sisa ombak tsunami yang terjadi di Chile akan sampai ke Indonesia bagian timur pada esok pagi sekitar pukul 06.46 WIB hingga malam hari sekitar pukul 19:46 WIB.

Peringatan ini disampaikan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini akan datangnya gelombang tsunami akibat gempa bumi besar berskala 8 SR pada kedalaman 10 km di Pantai Utara Chili.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyebutkan, peringatan dikeluarkan berdasarkan analisis penjalaran tsunami.  BMKG telah menyampaikan peringatan dini tsunami tersebut kepada Posko BNPB.

"Ada 115 lokasi di kabupaten/kota dari 19 provinsi  di Indonesia yang berpotensi terjadi tsunami. Tinggi potensi tsunami 0 - 0,5 meter," kata Sutopo Purwo Nugroho dalam siaran persnya, hari ini (2/4).

Menurut Sutopo, daerah di pesisir di Provinsi Papua seperti Kota Jayapura, Jayapura, Sarmi, Waropen, Biak Numfor, dan  Supiori diperkirakan akan berpotensi terjadi tsunami pada pukul 05.11 hingga 05.51 Wib. Demikian pula daerah lain seperti di Malut, Maluku, Papua Barat, Banten, Jatim, DIY, Jateng,  Jabar, Lampung, NTB, NTT, Bali, Suawesi dan Kaltim juga berpotensi tsunami dengan tinggi 0 - 0,5 meter dengan waktu bervariasi. Daerah-daerah yang berpotensi terkena tsunami dapat di akses di www.bnpb.go.id.
Kepala BNPB, Syamsul Maarif, telah memerintahkan agar peringatan dini tersebut disampaikan kepada masyarakat dan BPBD. “Masyarakat dihimbau tetap tenang dan selalu waspada. Belum perlu ada pengungsian,” ujar Sutopo.

Inilah daerah-daerah yang berpotensi tsunami di Indonesia dari tsunami di Chili:

Tabel 1

Tabel 2

Tabel 3

 

Hari Ini, Kabupaten Cirebon Genap Berusia 532 Tahun

Cirebon - SetaraNews.com, Hari ini adalah hari yang istimewa bagi Kabupaten Cirebon. Tepat hari ini Rabu 2 April 2014 Kabupaten Cirebon genap berusia 532 Tahun. Tanggal 2 April dijadikan hari jadi bukan tanpa alasan, 2 April adalah hari dimana Cirebon merdeka dari genggaman Kerajaan Pajajaran.

Awalnya saat Syekh Syarif Hidayatullah menggantikan Pangeran Cakra Buana sebagai raja atau Sultan Kerajaan Pakungwati (kasepuhan) pada tahun 1482 M. Syekh Syarif Hidayatullah atau biasa dikenal dengan Sunan Gunung Jati menghentikan mengirim upeti ke kerajaan Pajajaran.

Melalui maklumat yang dibuat Sunan Gunung Jati kepada raja Pajajaran Prabu Siliwangi, Sunan Gunung Jati menyatakan Cirebon sudah menjadi negara yang merdeka. Penyebab lainya adalah saat upaya Sunan Gunung Jati melobi Prabu Siliwangi untuk memeluk agama islam selalu tidak berhasil. Sunan Gunung Jati pun mantap menyatakan Cirebon sebagai Negara yang Merdeka dan lepas dari Pajajaran.

Peristiwa keluarnya Cirebon dari kekuasaan Pajajaran dicatat dalam sejarah tanggal Dwa Dasi Sukla Pakca Cetra Masa Sahasra Patangatus Papat Ikang Sakakala, bertepatan pada tanggal 12 Shafar 887 Hijiriah atau 2 April 1482 Masehi. Lalu kini diadopsi sebagai hari jadi Kabupaten Cirebon.

Sementara itu Ahmad, salah seorang warga Cirebon yang temui SetaraNews hari ini (2/4) berharap di hari jadi Cirebon ke 532 ini, Kabupaten Cirebon dapat menjadi kabupaten yang bersih dan semakin maju.

“Ya semoga aja kabupaten Cirebon bisa bersih dari korupsi, jalanannya bisa mulus. Apa lagi dipimpin bupati baru, semoga programnya bisa terlakasana dan pro rakyat.” Harap Ahmad.

 

Selasa, 01 April 2014

Caleg Bicara Soal Alat Peraga Kampanye yang Nyebar di Kampus

Unswagati – Setaranews.com , Terkait ratusan alat peraga kampanye Calon Legislatif yang beredar di Kampus Universitas Swadaya Gunung Jati, Ratu Mawar Kartina angkat bicara.

Calon Legislatif yang berasal dari partai berlambang matahari terbit itu angkat bicara melalui sambungan telepon, beliau mengaku tidak bermaksud untuk melakukan penyebaran alat peraga kampanye tersebut, padahal sudah tersebar di beberapa kampus Unswagati.

Saya tidak ada indikasi apa pun, dan substansi apapun.” ungkapnya.

Kedatangan beliau bermaksud hanya silaturrahmi dengan dosen, dan beliau juga mengaku tidak mengetahui bahwa alat peraga kampanye tersebut bisa tersebar di Kampus.