Kamis, 02 Juli 2015

Unswagati Anggarkan Hampir 7 Milyar Untuk Pembangunan Aula Baru

Unswagati, Setaranews.com – Rabu sore (1/6) Ground Breaking Proyek Penataan dan Pengembangan dalam rangka Peletakan Batu Pertama di Gedung Kampus Utama dihadiri oleh civitas akademika dan beberapa perwakilan mahasiswa. Acara ini diharapkan cukup membantu kegiatan mahasiswa yang tidak representatif. Pembangunan ini juga dapat meningkatkan dua unsur yaitu aspek akademik dan standar kamus Pembangunan ini sepenuhnya dikelola oleh Yayasan Pendidikan Sunan Gunung Jati.

Pembangunan dilakukan dalam waktu dekat ini karena para mahasiswa memasuki libbur perkuliahan dan jika kuliah berjalan pun universitas memberikan beberapa solusi.
“Perkuliahan relatif jeda, Durasi dua bulan kosong ini diharapkan mampu meminimalisir perkuliahan mahasiswa, Kedepannya beberapa sekolah seperti SMK Veteran dan SMK Kartika dipersiapkan untuk tempat perkuliahan mahasiswa. Lantai dasar untuk kegiatan mahasiswa, tiga lantai didepan untuk rektorat”, ujar Rochanda Wiradinata, MP.

Yayasan merespon baik kegiatan ini dan siap membantu sesuai kemampuan yang ada, mereka membeberkan kegiatan ini menghabiskan dana sekitar kurang lebih 6-7 Milyar. “Yaa, kurang lebih 6-7 milyar dengan tektek bengeknya.” Jelas ketua yayasan

Beliau juga mengutarakan tentang tujuan dari pembangunan aula baru Unswagati adalah untuk nilai jual, “mau PTN atau tidak yang paling penting sudah menjalankan amanah, bukan atas kepentingan pribadi”

Pembangunan ini direncanakan akan menghabiskan waktu selama 145 hari.

Peletakan batu pertama pembangunan ini dilakukan oleh Korem, Letjen Purnawirawan TNI H. Kuntara sebagai Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Sunan Gunung Jati, Pembina Yayasan oleh H. Aripin Mansur, Mochamad Irianto, DR. Sudarminto, Drs. MM, Ketua Yayasan H. Asep Djajuli, dan rektor Unswagati, Prof. DR. H. Rochanda Wiradinata, MP. (Lia)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar