Unswagati, SetaraNews.com - Terkait beredarnya isu Cawapresma yang memalsukan tanda tangan dan notabene adalah anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni dan Budaya, langsung mendapat tanggapan dari Ketua Umum sekaligus menegaskan tidak pernah mengeluarkan dan menandatangani Surat Keterangan Aktif Organisasi atas nama Saudari Nina Amanda.
Ketua Panitia Pemilihan Umum Mahasiswa (PPUM) mengklarifikasi kembali setelah menghubungi pihak yang bersangkutan bahwasanya Surat Keterangan Aktif Organisasi merupakan atas nama, dikarenakan Ketum UKM Seni dan Budaya tidak aktif lagi.
“Tadi udah saya konfirmasi ke orangnya bahwasanya itu atas nama berhubung ketua UKM Seni dan Budaya tidak aktif lagi. Sehingga atas nama mas Pey soalnya kalo ada kegiatan beliau yang menandatangani. Itu yang saya dapatkan dari hasil klarifikasi mas” Ujar Bambang selaku Ketua PPUM pada saat dihubungi melalui pesan singkat siang tadi kepada setaranews.
Ketua Umum UKM Seni dan Budaya terkait permasalahan ini kembali menegaskan , tidak pernah ada pembicaraan terkait pencalonan saudari Nina Amanda dan tidak pernah mengeluarkan Surat Keterangan Aktif Organisasi.
“Sampai saat ini saya masih menjadi Ketum UKM Seni dan Budaya, tapi saya tidak pernah mendapatkan koordinasi dari saudari Nina Amanda atas surat keterangan aktif organisasi. Dan saya pun tidak pernah mengeluarkan dan menandatangani Surat Keterangan Aktif Organisasi” Ujar Aries Saputra selaku Ketua Umum UKM Seni dan Budaya kepada setaranews siang tadi.
Selain itu Aries menambahkan ini menyangkut nama baik organisasi, kami tidak mau nama baik organisasi kami tercoreng.
“Lagian ini masalah nama baik organisasi, kalo apa – apa udah menyalahgunakan gimana untuk kedepannya, nanti nama baik organisasi bisa tercoreng” Tegas Aries.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar