Selasa, 24 Desember 2013

Pemilihan Raya Capresma & Cawapresma Unswagati Digelar

 Unswagati Cirebon – SetaraNews.com,  Universitas Swadaya Gunung Jati (Unswagati) Cirebon menggelar Pemilihan Raya (pemira) untuk presiden mahasiswa (Presma) dan wakil presiden mahasiswa (Wapresma). Tempat pemungutan suara (TPS) sendiri terdapat di Kampus Utama, kampus II, dan Kampus III Unswagati.

Jumlah total kotak suara di tiga kampus ini terdapat tiga kotak suara dan terdapat Sembilan bilik suara. Di kampus utama ada sedikit kendala pas di awal pembukaan yakni tidak tempat waktunya saksi yang datang pada saat pembukaan, “Tadi pagi kendala saat pembukaan itu saksi yang hadir baru dua orang, jadi kita pending dulu acara supaya bisa memenuhi saksi 50% + 1, dan  kita pun ngasih toleransi waktu .tapi setelah saksi memenuhi 50% +1 acara baru bisa di mulai” tutur Rahmawati selaku ketua Panitia Pemilihan Suara (PPS) kepada SetaraNews Selasa (24/12).

“Antusiasme mahasiswa cukup bagus, serta acara sejauh ini berjalan sesuai harapan, walaupun ada sedikit masalah teknis seperti yang terjadi di kampus III, sempat tertunda karena kotak suara yang gemboknya sulit terbuka.” ungkap Dony, Ketua Panitia pengawas pemilihan umum (panwaslu).

Ada juga sebagian mahasiswa yang masih belum menggunakan hak pilihnya dikarenakan belum terlalu mengetahui betul visi dan misi dari pasangan Capresma dan Cawapresma, “Saya belum memilih karena saya tak terlalu tau dengan visi misi mereka (red: Capresma dan Cawapresma), jadi nanti sajalah.” ujar mahasiswa yang tak mau disebutkan namanya itu di ikuti dengan gelak tawa teman-teman di sekitarnya.

“Tanggapan tentang pemilu ya kebanyakan dari temen-temen tuh nyuruh milih ke sini saja ke sini aja, kita kan belum pasti janji mereka, belum tau kita mau di bawa ke mana,  kita hanya tahu cuma visi misi mereka yang terpampang di famplet  doang, tapi saya sih berharap membawa mahasiswa lebih maju lagi, khususnya untuk UKM (unit kegiatan mahasiswa).” ungkap Gaper, salah satu mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Total surat suara yang terbanyak di Kampus Utama yang totalnya 4320 surat suara, Kampus II 3100 surat suara, dan Kampus III 3000 surat suara.  Sejauh ini di Kampus Utama sendiri surat suara yang rusak 70 surat suara.

Dari pantauan SetaraNews sampai saat ini antrian di TPS di tiap Kampus Unswagati masih cukup ramai, hingga nanti pukul 15:00 WIB akan ditutup. Setelah itu ada acara penutupan sekitar 10 menit, setelah itu dilanjut dengan penghitungan suaranya di tiap TPS yang ada di setiap Kampus di Unswagati.

Setelah itu semua suara yang sah yang terkumpul di tiap TPS akan ada verifikasi lagi yang bertempat di gedung Aula Grawidya Sabha Unswagati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar