Senin, 01 Mei 2017

Klise Unswagati Gandeng KLJI Cirebon Adakan Workshop Pada Peringatan KLJ Sedunia

Cirebon, Setaranews.com - Kelompok Studi Mahasiswa KLISE Fotografi (KSM KLISE Fotografi) Unswagati Cirebon dan Komunitas Lubang Jarum Indonesi (KLJI) cabang Cirebon menggelar Workshop Kamera Lubang Jarum (KLJ) di area Car Free Day (CFD) Jalan Siliwangi, Kota Cirebon.

Workshop tersebut dilaksanakan guna untuk memperingati Hari Kamera Lubang Jarum Sedunia atau yang dikenal dengan sebutan Word Wide Pin Hole Photography Day  2017, Minggu (30/4).

Ketua Pelaksana (Ketuplak) acara tersebut, Wulan mengatakan tujuan diselenggarakan workshop ialah untuk mengungkap sejarah, "Tujuannya sih lebih diutamakan untuk masyarakat setempat agar bisa tahu sejarah dari kamera lubang jarum tersebut, berikut cara pembuatan dan pencucian kertas hasil jepretannya," ujarnya saat ditemui oleh Setaranews.com.

Wulan juga menambahkan, KLJ diperingati setiap akhir bulan April, "Pada akhir bulan april kami selalu peringati, dan kebetulan sekali di tahun ini peringatannya jatuh di hari minggu, maka dari itu kami gelar di CFD, Siliwangi. Selain itu juga kami melakukan hunting foto bersama, gelar karya, dan membuat kamera bareng."

Di sisi lain, Ramadhan, selaku Ketua KLJI Cirebon, mengungkapkan acara ini merupakan kampanye terkait KLJ kepada masyarakat.

"Secara, jaman sekarang benar-benar dimanjakan dengan dunia yang serba instan. Perayaan ini juga ingin mengkampanyekan, bahwa barang-barang bekas bisa digunakan dan bernilai bendanya menjadi kamera seperti kardus bekas dan kaleng bekas,” ungkapnya.

Kemudian, Ray Bachtiar, selaku pelopor KLJ yang turut menghadiri acara tersebut memberikan harapan kepada masyarakat sekitar untuk berinovasi terhadap barang-barang bekas yang dapat dimanfaatkan menjadi media.

"Mudah-mudahan, dengan adanya kegiatan ini, bisa lebih mengenalkan kepada masyarakat tentang kamera lubang jarum dan bisa memanfaatkan barang bekas sebagi media kamera," tutupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar