Selasa, 26 April 2016

BEM FISIP Menggelar Festival Budaya Cirebon

Unswagati, Setaranews.com – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP Unswagati menyelenggrakan kembali acara “FISIP Duwe Gawe” yang masih bertemakan “Membangunkan Kembali Budaya Cirebon yang Tertidur”  Sabtu 23 April 2016 di Gua Sunyaragi Cirebon.

Acara yang yang bertajuk “Sound of Art and Culture” berbeda dengan acara yang diselenggarakan kemarin, acara ini lebih kepada menampilkan beberapa kebudayaan – kebudayaan Cirebon kepada masyarakat.

“Tadi ada Tari Rampak, Tari Wayang ada Gamelan juga. Kemarin kita hanya seminar kalau sekarang kita lebih mementaskan budaya seperti apa itu Tari Wayang  Tari Topeng Kelana itu seperti apa” ujar Tyo Mulyadi selaku Ketua Pelaksana kepada setaranews.com ketika ditemui di lokasi.

Lebih lanjut, Tyo Mulyadi menghimbau agar seluruh lapisan masyarakat Cirebon khususnya para generasi muda mulai mecintai budaya asli Cirebon dari diri sendiri dan juga tidak melupakan budaya – budaya asli Cirebon agar tetap eksis di masyarakat.

Acara yang diselenggarakan selain untuk memperkenalkan kembali budaya asli Cirebon kepada masyarakat, acara ini juga untuk membantah tudingan miring yang ditujukan kepada mahasiswa FISIP Unswagati yang dicap negatif oleh banyak pihak.

“Kita disini ingin membuktikan kepada seluruh fakultas bahwa anak FISIP itu tidak sepenuhnya negatif, tidak dengan aksi, tidak dengan apa – apa itu hal yang menyimpang. Kita disini ingin membuktikan kita juga bisa membuat acara seperti ini” pungkas Tyo.

Selain mementaskan budaya asli Cirebon, Sound of Art and Culture juga menghadirkan hiburan – hiburan dengan menampilkan beberapa band lokal dari Cirebon dan juga dari luar Cirebon.

 

Jurnalis : Hashbi Isma Rabbani

Tidak ada komentar:

Posting Komentar