Sabtu, 26 November 2016

Terinspirasi Permainan Tradisional, Isna Juara II Lomba Esai Nasional

Unswagati, SetaraNews.com – Prestasi membanggakan kembali datang dari salah seorang mahasiswa Universitas Swadaya Gunung Jati (Unswagati) Cirebon. Kali ini, Isna Silvia (20) dari Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) berhasil meraih Juara II dalam Pekan Esai Nasional Mahasiswa (PENA EMAS) di Universitas Trunojoyo, Madura, Jawa Timur pada 9-10 November 2016 silam.

Perempuan yang kerap disapa Isna tersebut, aktif di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Penalaran dan Keilmuan atau biasa disingkat P&K, dan memegang peranan penting di organisasinya. Dalam kurun waktu lima hari saja, Isna berhasil menyelesaikan esainya dengan judul “Damdamatika Strategi Meningkatkan Pemahaman Matematis” yakni perpaduan antara pendidikan dan kearifan lokal; menjadikan permainan tradisional yaitu dam-daman sebagai media pembelajaran dalam matematika.

“Damdamatika, alias dam-daman ala matematika, aku persingkat.” papar Isna pada SetaraNews.com di Sekretariat P&K, Gedung FKIP Kampus III Unswagati, Kamis (24/11).

Perempuan yang lahir pada 2 September 1996 di Majalengka itupun berhasil mengungguli Mustaqim dari Universitas Negeri Solo (UNS) yang meraih Juara III, sementara Juara I diraih oleh Rahmat Nofianto dari Universitas Negeri Padang. Pada final tanggal 9 November, Isna diberi waktu dua kali sepuluh menit untuk mempresentasikan esai dan menjawab pertanyaan dari para Juri. Sementara, nilai diambil 40% dari esai, dan 60% dari presentasi.

Anak kedua dari tiga bersaudara itupun senang menulis sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), tapi Isna mengaku hanya senang menulis di bidang ilmiah. Inipun merupakan final pertamanya, dan langsung meraih Juara II setelah mencoba mengikuti banyak perlombaan, tapi gagal. Ia pun sangat senang bisa mengharumkan nama Unswagati di ranah nasional dan mendapatkan respon yang positif dari pihak universitas.

Kemudian, kedepannya Isna berharap gagasan media pembelajaran yang dibuatnya tersebut dapat direalisasikan. “Harapan dari karyanya dapat direalisasiin, kemarin baru sebatas gagasan damdamatika buat meningkatkan pemahaman matematis, kedepannya bisa dilakukan penelitian dan terbukti, dan bisa dijadikan rekomendasi.” tutupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar