Selasa, 14 Maret 2017

LPM Setara Bangun Opini Masyarakat Lewat Diskusi Publik

Cirebon, Setaranews.com - Lembaga Pers Mahasiswa Semua Tentang Rakyat (LPM Setara) Universitas Swadaya Gunung Jati (Unswagati) Cirebon menggelar diskusi publik dengan tema "Apa Kabar Pembangunan Kota Cirebon?", Senin (13/3) di Auditorium Kampus Utama Unswagati Cirebon.

Dalam diskusi tersebut membahas tentang progres pembangunan Kota Cirebon, lebih khususnya kepada pembahasan pembangunan infrastruktur publik daerah, dan narasumber yang berasal dari Pemerintah Daerah Kota Cirebon yang diwakili Staf Ahli Wali Kota Cirebon Bidang Pembangunan yakni Wahyo, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), dan Dinas Pengelolaan dan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD), Ketua Komisi B DPRD Kota Cirebon, Kejaksaan Negeri Kota Cirebon, dan Polres Kota Cirebon.

Tak ketinggalan, LPM Setara juga menghadirkan Praktisi Hukum Agus Prayoga serta Akademisi yakni Khaerudin Himawan dan Agus Dimyati untuk memberikan pandangan terkait progres pembangunan di Kota Cirebon.

Tujuan digelarnya diskusi publik terkait pembangunan semata-mata untuk membangun opini publik, seperti yang diungkapkan oleh Muhamad Syahru, selaku Ketua Pelaksana (Ketuplak) diskusi publik LPM Setara. "Tujuannya untuk membangun opini publik terkait perihal pembangunan Kota Cirebon, karena belakangan ini kabar yang sedang hangat diperbincangkan di Kota Cirebon itu tentang Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai 96 M yang diperuntukan untuk pembangunan infrastruktur jalan yang pelaksanaannya tidak optimal, sehingga pada diskusi ini seluruh elemen, baik dari masyarakat umum, mahasiswa, akademisi dan praktisi bisa berkumpul satu meja untuk berdiskusi agar kedepannya pembangunan di Kota Cirebon menjadi lebih baik," ungkapnya saat ditemui setaranews.com disela-sela acara berlangsung, Senin (13/03).

Di sisi lain, Pimpinan Umum LPM Setara, Haerul Anwar berharap dalam acara tersebut. "Masyarakat berhak tahu proses dan  sejauh mana progres pembangunan di Kota Cirebon, dan melalui diskusi ini diharapkan bagi kita semua sebagai bagian dari masyarakat masyarakat Kota Cirebon untuk sadar akan kewajiban kita untuk mengontrol dan memperhatikan keadaan di Kota Cirebon, termasuk mengawal pembangunan di Kota Cirebon," ujarnya, Senin (13/03).

Acara diskusi publik dimulai pukul 09.00 WIB hingga selesai dan dihadiri oleh kisaran 160 peserta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar