Cirebon - SetaraNews.com, Dalam sepekan terakhir di minggu ketiga bulan September 2013, harga daging ayam di pasar tradisional Babakan Gebang terus merangkak naik.
Sepantauan SetaraNews, harga daging ayam naik mulai dari harga Rp25.000, sampai sekitaran harga Rp35.000,- hingga Rp40.000,- / Kg.
Kenaikan ini terindikasi diakibatkan karena merosotnya nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS pada beberapa pekan terahir, yang mengakibatkan harga pakan ayam naik, sehingga berpengaruh terhadap harga daging ayam ketika dijual ke konsumen.
“Harga daging ayam di minggu-minggu ini naik sekitar Rp10.000,- samapai Rp15.000,- /kg. Saya jadi bingung mau menjual harga berapa, masalahnya konsumen suka pada rewel mas.” Ujar Warsito seorang pedagang ayam ketika ditemui oleh SetaraNews di lapaknya (22/9).
Tak cuma dikeluhkan oleh pedagang, kenaikan harga daging ayam ini juga membuat para konsumen mengeluh dan beralih mengkonsumsi ikan. Terutama warga Desa Babakan Gebang yang sangat berharap harga daging ayam bisa kembali normal seperti semula.
”Harga daging ayam naiknya enggak kira-kira mas, jadi terpaksa saya membeli ikan, walaupun keluarga saya gak terlalu doyan ikan mas, saya berharap harga daging ayam segera turun.” Keluh ibu Ratih pada saat diwawancarai oleh SetaraNews di pasar Babakan Gebang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar